BuliranNews. Kota Bengkulu – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Bulan Bintang (DPW PBB) Provinsi Bengkulu, Abdul Hamid S. Pd.I yang juga caleg DPRD Provinsi Bengkulu nomor urut 1 daerah pemilihan 6 Kabupaten Bengkulu Selatan – Kaur ditunjuk menjadi Wakil ketua pengarah bersama 16 wakil ketua pengarah lainnya di Tim Kampanye Daerah (TKD) Provinsi Bengkulu mendampingi ketua pembina/ penanggung jawab TKD Provinsi Bengkulu Rosan Perkasa Roeslani untuk memenangkan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Calon Presiden dan Wakil presiden pada Pilpres 2024 mendatang.
Penunjukan Ketua DPW PBB tersebut berdasarkan surat keputusan Nomor : SKEP/086/TKN-PG/XI/2023, TKD Prabowo – Gibran Koalisi Indonesia Maju (KIM) Provinsi Bengkulu. Yang diketuai Muhammad Sholeh SE, Sekretaris pemenangan Randy Marta S.Pd.I dan Bendahara Edison Simbolon.
“Penunjukan saya sebagai Wakil Ketua Pengarah berdasarkan hasil Rakorda yang di gelar di hotel Putri Gading pada tanggal 9 Desember 2023 lalu dan saya diberi Amanah untuk memenangkan pasangan Prabowo – Gibran pada Pilpres 2024 mendatang,” ujarnya.
Ia menambahkan kemenangan pasangan Prabowo – Gibran sudah didepan mata apalagi hasil survei dari berbagai Lembaga survei pasangan Prabowo – Gibran selalu teratas dibandingkan Capres lainnya.
Pernyataan Abdul Hamid senada dengan Bendahara DPW PBB, Nita Mardesi jika Capres Prabowo – Gibran akan mampu menang satu putaran, pernyataan ini merespons hasil survei terbaru Litbang Kompas yang berlangsung 29 November-4 Desember 2023 itu menunjukan elektabilitas pasangan capres nomor urut 2, yakni Prabowo-Gibran berada di urutan pertama dengan 39,3 persen.
“Berdasarkan hasil survei ini akan menambah semangat pendukung untuk menang satu putaran. TKD KIM Provinsi Bengkulu seperti Pak Muhammad Soleh (Golkar), Abdul Hamid Ketua DPW PBB), Suharto (Gerindra), Edison Simbolon (Demokrat) dan kawan kawan lainnya juga meminta kepada kami untuk bekerja lebih keras menuntaskan satu putaran. Mumpung trennya lagi naik, didorong naik lebih cepat. Kalau bisa cepat kenapa menunggu lebih lama?,” pungkasnya. (Rie)